Senin, September 07, 2009

WASPADA TERHADAP FLU BABI ( H1N1 )

Kasus virus influensa baru H1N1 atau dikenal dengan nama "flu babi" semakin meningkat. Karena pentingnya upaya pencegahan virus ini, Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah mengeluarkan Surat Edaran No. 3481/C/HM/2009 tertanggal 3 Agustus 2009, yang ditujukan kepada seluruh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten /Kota.
Bagi Anda yang belum mengetahui isi Surat Edaran tersebut, berikut beberapa poin penting di dalamnya.
1. Bahwa virus H1N1 dapat menyebar dengan cepat dari manusia ke manusia. ( bukan kontak dengan babi).
2. Sejak April 2009, WHO memberi nama virus "flu babi" menjadi Influensa A (H1N1), untuk menghindari salah tafsir pada masyarakat bahwa babi dapat menularkan penyakit ini pada masyarakat.
3. Cara penularan penyakit ini adalah dengan kontak langsung dengan penderita, misalnya batuk, bersin dan melalui benda-benda yang baru disentuh oleh penderita kemudian disentuh seseorang yang tanpa sengaja kemudian menyentuh mata, mulut atau hidungnya.
gejala-gejala penyakit ini adalah : demam >38 derajat celsius, batuk pilek, sakit tenggorokan, letih, mual, muntah dan sesak nafas.
Cara mencegah penyakit ini adalah :
1. Bila bersin atau batuk, tutup hidung dan mulut.
2. Jaga jarak sedikitnya satu meter dengan orang lain.
3. Segera ke dokter atau rumah sakit terdekat
4. Tinggallah di rumah atau beristirahatlah bila menderita flu.
Untuk selanjutnya, kepada para guru dihimbau untuk mengamati para siswa, dan bila menemukan ada siswa yang memiliki gejala flu babi, segera untuk dibawa ke puskesmas terdekat.

Tidak ada komentar: